Cermin Oleh Mohamad Taufiqurrakhman
Cermin
Percaya akan dimensi lain dibalik cermin ?
Anggap saja bila "kehidupan itu" ada
Saat berhadapan dengan sebuah cermin
Maka kita sedang melihat menembus dimensi lain
Dimensi berbeda dengan kesamaan identik
Lihat mata lalu saling bertatapan
Sentuhkan ujung jari dan lihat bagaimana ini tersambung
Namun, bersentuhan disini berarti semu
Karena pikiran kita akan sama persis
Dengan pikiran dia, kita yang disana
Mungkin terkadang ingin bergerak lebih cepat darinya
Tetap saja tidak bisa
Sekali lagi,
Karena pikiran kita akan sama persis
Dengan pikiran dia, kita yang disana
Padahal hanya dipisahkan oleh sebuah material kaca
Bernama cermin
Dan satu lagi
Bagi kita, dialah yang mengikuti kita
Tetapi bagi dia, kitalah yang mengikuti dia
Tetapi bagi mereka, kitalah yang mengikuti mereka
Saat masih percaya akan hal di atas
Jadi sebenarnya siapa yang hidup ?