Kasak Kusuk Oleh anonym

a

Kasak Kusuk

© anonym

Aku mungkin hanya bisa menuliskan lagu sedih
Yang mengingatkanku pada usaha kita yang sia-sia
Juga semua lagu yang pernah kita dengar bersama
Yang memaksaku untuk terus mengingatmu

Mengapa mencintaimu begitu rumit?
Sementara di luar sana orang-orang sibuk memperdebatkan calon presiden yang baru, mencari penemuan terbarukan atas rumus fisika nuklir,
atau teknologi yang kian tak terkejar.
Sedang aku masih saja terjebak pada cinta lama, luka lama
Ada benarnya juga
apa yang selalu kita perdebatkan selama ini
Mengapa kita mesti bertemu,
mengapa pula kita mesti tak bertemu
Hidupmu berjalan menjauhi hidupku
dan hidupku berjalan menjauhi diriku sendiri.
Bisakah aku menatapmu dengan kebencian?
Dengan dendam?
Kau katakan itu cinta,
itu cinta yang memancar dari mataku,
sedang itu adalah luka bagiku.


Berapa nilai untuk puisi ini ?

Beri nilai dengan tap jumlah bintang dibawah ini. Dari kiri ke kanan 1 sampai 10

Average rating 0 / 10. Vote count: 0

Belum ada yang memberi nilai, jadilah yang pertama!

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *