Rindu
228 Puisi Rindu (UPDATE TIAP HARI) ~ Menyentuh Hati - Laman 2 dari 29 Halaman 2
Puisi Rindu adalah contoh kumpulan puisi tentang rindu kekasih atau kangen pacar. Seringkali kita memuaskannya dengan menelpon atau sms. Namun itu tak serta merta menepis segala rasa kangen yang ada, bisa-bisa malah akan menjadi semakin rindu.
Daftar Isi 228 Puisi Rindu (UPDATE TIAP HARI) ~ Menyentuh Hati - Laman 2 dari 29 :- Kumpulan Puisi Bertema Rindu
- Gambar Quote Puisi Rindu
- Kutipan Puisi Rindu Terbaik
- Kutipan Puisi Rindu Terpopuler
- Kumpulan Semua Puisi Rindu Terbaru
- Puisi Patah Hati
- Puisi Romantis
Gambar Quote Puisi Rindu
Puisi Rindu bergambar di atas berjudul Tumbang karya abudalta
Kumpulan Puisi Dengan Tema Rindu
Kerinduanku
Pada senja yang berpendar keemasan,
Tidakkah kau dengar celoteh-celoteh hangat yang tak pernah selesai membicarakan kerinduan…
Puisi diatas apabila diterjemahkan kedalam bahasa inggris menjadi :
At dusk that glowed golden,
Did you hear the babble-babble never-ending warm longing to talk about …
secangkir kopi rindu
Pahitnya merindukanmu ibarat kopi robusta,
yang tidak tahu kapan ia berbunga,
seperti dirimu yang entah kapan ku harus melupakan, namun hanya diberikan kepahitan tanpa kemanisan.
senyumanmu ibarat sebuah creamer pekat, menenggelamkan kepahitan dari kopi robusta,
tapi menipu rasa,
keaslian rasa cinta yang engkau ucapkan.
aku ingin...
Kidung pepeling
Duh cah bagus.. Anakku lanang
Duh cah bagus.. Anakku lanang
Do podo pintero ngaji
Suk nek gede dadi wali
Ditresnani para nabi
Ditresnani marang Gusti
Duh cah bagus… Anakku lanang
Duh cah bagus.. Anakku lanang
Jolali ngibadah limo
Munggah kaji, ngaji poso
Melayang
Aku sendiri disini melihati mu,,
Tanpa sadar aku memikirkanmu,,
Hingga saat itu tiba,,,
Aku bingung,, dan bingung,,
Saat itu mungkin kamu tidak ada,,
Saat aku merindukanmu,,
Seperti jelaga-jelaga yang ada di bulan itu,,,
Hitam,,hingga pekat,,
Tak kunjung terang,,,
Seperti kamu yang...
Katarsis Sunyi
Pada mimpi yang telah pergi
Kau lipat janji
Pada hati yang menanti
Kau hapus jejak kaki
Dan di jalan-jalan kerinduan melegam kenangan
Tak ada harus dipertanyakan
Karena kita telah terbiasa menelan kepahitan
Karena sakit hari ini adalah katarsis sunyi esok hari.
Jarak
Jauh dan tak bisa ku pandang
Akal pun berkata jangan
Riuh gemuruh rindu menggebu
Akan kah kita bertemu?
Ku nantikan dirimu hadir disisiku
Hujan yang Melukiskanmu
setiap awan yang menampung kenangan akan selalu bermurah hati untuk mencurahkannya saat musim hujan bertandang.
seperti hari ini, hujan di kotamu kembali menyaji alinea yang pernah kita tinggali dan setiap jalan akan menggenangkan ingatan yang pernah kulewati saat aku pulang sembari memutar kisah tentang hari yang kita lewati bersama senyuman...
BIAS RINDU
Rindu ini terpaut olehmu
Namun Semuanya bias
Abstrak tak bermakna
Rindu ini bertuan padamu
Namun Semuanya hampa
Gelisah tak berujung
Rindu ini milikmu
Aku sematkan pada pelangi jingga
Yang membentang dibatas horizan
Agar kau tau tau
disini aku meriduimu
Derita dari sebuah janji
Janji yang kau ucapkan
Telah hilang di makan waktu
Janjimu telah hilang menjadi debu
Rasa ini tak lagi sama
Air mata kebahagiaan berubah menjadi derita
Tak kala mata ini terpejam
Kenangan yang telah lalu kembali mengusik jiwa,
Bahagia namun sakit
Ingin ku lupakan dirimu
Ghosted
The ghosts above is trying to tell me
About what I did this afternoon
With all the memories that has resided
And everything written in between
Regret that already there
The curse that has been spoken
The pain I felt afterward
With tears which...
Dampak
Merindukanmu di pukul tiga pagi
Efek sakit hati
Tak terlelap, tetap terjaga
Merenung tentang hal lama
Tak pernah aku sangka jika dampaknya sebesar ini
Ternyata membencimu itu hal yang mustahil aku lakukan
Hingga detik ini
Membencimu masih menjadi usaha sia-sia yang aku lakukan
Sahabat Putih-Biru
Kujelajahi sejarah kenangan
kuputar rekaman masalalu
menghadirkan kembali masa itu
masa-masa putih-biru
Walau terombak waktu
potret wajahmu melintas
seketika teringat sosokmu
sosok sahabat putih-biru
Karya Nia Pertiwi
Desa Andir, Jatiwangi, Majalengka, Jawa Barat
Iklim Jiwa
Dua musimku hanyalah sepi,
Hujan yang membasahi hati dan
Panas yang mengeringkan tangis
AKU INGIN BERKELANA LAGI DI KOTA RINDUMU
Kekasih ,
biar diam tercegat membisu
terpencil jauh di kota rindu
tak pernah di kota rindu
tak pernah berhenti kembaraku
mengharung liku-liku
membawa hasrat nan satu ,
Kekasih ,
izinkan aku berkelana lagi
di kota rindumu yang mewangi
bukalah jendela hati
Rindu ku
Merindukanmu dengan caraku
Ternyata lebih kelu
Dari cinta yang bisu
Begitu biru,
Begitu pilu
Aku rindu,
Sangat rindu
Rindu mulai berkata
senja menghipnotis mata melemahkan hati pada denting yang miris melawan sunyi
pada ladang yang mengakar menyelumit ilalang
dari petang ke petang, cahaya senja semakin menjadi-jadi
lalu ku cari dirimu
suatu ketika rinduku menyeruak pada sekam yang menari bersama angin derai hujan membasah rodra, lalu ku terus...
Apalah arti rindu
ya itulah bisaku,
Merapalkan doa,
Karena bagiku jarak adalah rindu,
Menanti adalah setia dan pada akhirnya pertemuan adalah bahagia…
Memang,
Aku takkan pernah tau apa yang tersembunyi di situ?
di sudut hatimu,
Adakah degup rindu yang bergemuruh,
Seperti gemuruh rindu yang gaduh di...
SEMAK RINDU
Halaman ini tak seteduh dulu
Sperti rinduku padamu
Halaman ini ditumbuhi Perdu
Semai rinduku tersesak kalu
Bulir butir tangis senja
Mengawali langkah mu pergi
Menjauh,menghilang dalam alibi
Maaf…..
Aku tak kembali sebab,
Rinduku tergeruk semak serapahmu..
kau kebahagiaanku
Aku tidak bisa marah, karena bagiku kau adalah anugerah terindah
yang mendekap barisan hariku penuh bahagia tumpah ruah.
Sepotong senyum yang kau titipkan pada arakan senja
menghapus kesalku jadi tawa merekah
dan rinduku riba-tiba dipenuhi keindahan yang berlimpah
Inikah sebuah pertanda?
Pertama kali tatapku yang...
Menyerah
Disudut kota ini
Langit kembali memerah
Mengiringi gelap yg melangkah
Awan semakin kelabu
Sementara jiwa ini masih beradu
Bukan asumsi
Akupun tau ini semua tk pasti
Hanya membunuh waktu saja
Lalu
Berhasilkah kau melupakanku?
Kau tau,
Mengingatmu itu sakit
Mengenangmu itu...
Rindu Serupa Aku
akulah peziarah sunyiyang berlutut di pusara senja
meletakan seikat kamboja di atas makam kenangan
bertuliskan rindu di lusuhnya punggung nisan
“bisikmu cinta…”
aku tak benar” meninggalkanmu
semayamkanlah aku di hatimu
agar kau tau rasa yang berpendar hangat dalam qalbuku
kala pawana berdesir melampaui wajahmu
Nagata
Selama ini menunggu
Sejauh ini berkelana
Tanpa meragu
Hati ini temukan rumahnya
Dia,
Teman dari masa lalu
Dan teman menatap masa depan
Hilang dan hadir
Tak bisa merubah jalannya takdir
Jauhnya perbedaan
Tak bisa memisahkan tujuan
Hari ini aku melamarnya,
...
Sajak dan Rindu
Sajakmu meninggalkan jejak.
Tawa dan senyummu tak kunjung beranjak.
Soal keputusanmu,itu adalah dilemaku.
Merindu adalah keseharianku
Tuhan tolong izinkanku untuk mematahkan jarak.
Agar rinduku tak lagi memberontak.
Menanti
malam ini masih sama dingin
api rindu tak lantas membuatku hangat
barangkali aku butuh pelukan erat
atau sekedar cium singkat
malam ini masih sama sepi
meski kamu membangun komunikasi
meski ribuan cerita telah kamu tumpahi
rasa ini nyatanya kekal dalam hati
untuk atma nan...
Namun tak ada yang segalau para penyair di puisi galau yang menjadikan kebimbangan menjadi karya yang abadi.
Puisi memungkinkan seorang penulis untuk mengungkapkan perasaannya. Seperti lukisan atau musik, ini adalah seni, yang pembaca terbekali wawasan tentang pikiran penyair. Tanggapan dan evaluasi dari dunia dan kehidupan pengarang. Dapat juga melambangkan kesedihan, kegembiraan, kemarahan, keputusasaan, atau memori persahabatan dalam puisi tentang sahabat, peristiwa atau ingatan. [keyword].Puisi sering kali memiliki makna tersembunyi, tetapi banyak juga yang sederhana dan jelas. Mereka menunjukkan dengan cara yang unik bagaimana rasanya, misalnya, untuk jatuh cinta dan melihat matahari terbenam dalam puisi tentang senja.
Mereka yang pernah menulis puisi tentang cinta disini paham sekali bagaimana menulis puisi rindu.
Kangenku padamu tak hanya sepintas lalu, rinduku ini adalah akumulasi dari pertemuan kita, yang tak letih melapisi seluruh bongkahan cinta, sementara lapisan yang dihasilkan adalah kangen yang bertambah satu.
Jika seribu penyair menulis tentang pengalaman yang sama, setiap penyair akan berbeda karena setiap penyair memiliki penafsiran sendiri tentang peristiwa di sekitarnya. Meskipun setiap puisi yang kami pelajari tentang tema yang sama, cinta dan kehilangan, masing-masing sangat berbeda. Setiap puisi memiliki cara unik untuk mengembangkan pengesahan kehilangan dan kesedihan. Kami tidak dapat memilih favorit dari ketiganya karena masing-masing brilian dengan caranya sendiri yang spesial.
Tapi ada halaman quotes cinta pilihan yang mungkin menarik di kata mutiara tentang cinta
Puisi tentang rindu ini adalah salah satu media bagaimana indahnya rinduku lewat kata, meskipun tak mampu mewakili semua, namun ini abadi menjadi karya puisi rindu yang sempurna untukmu. Kangenku menjadi bait-bait puisi, kerinduan yang seringkali menerpaku dalam sepi.